Perilaku Menyimpang..? Pasti ada solusinya...!!!



Pelajar Menyimpang...Pasti Ada Sebabnya...!!!

Jika kita berbicara tentang perbuatan/perilaku menyimpang di kalangan pelajar, pastilah tak ada habisnya karena begitu banyaknya. Ada banyak sekali perilaku menyimpang pelajar saat ini, seperti bolos, merokok, pergaulan bebas dan yang menjadin sorotan saat ini yakni tawuran antarpelajar. Jika kita mau lebih bijak tentunya kita akan menelusuri penyebab pelajar melakukan hal tersebut.
Dari beberapa survei yang pernah kami tanyakan kepada para pelajar, banyak di antara mereka yang melakukan seperti itu karena ingin mencari jati diri dan ingin diakui keberadaannya. Mereka yang kurang mendapat perhatian dari orang tua merasa bebas melakukan sesuatu karena “tak ada yang peduli.” Ditambah lagi lingkungan yang mendukung hal-hal negatif tersebut, tentunya semakin menjadi pemicu maraknya perilaku menyimpang di kalangan pelajar.
Lalu, apakah mencari jati diri harus dilakukan dengan melakukan perbuatan menyimpang?
Jawabannya “tentu tidak.” Pada dasarnya pelajar yang melakukan perbuatan seperti itu karena mereka ingin diakui keberadaan/eksistensinya. Hanya saja cara yang mereka lakukan itulah yang salah. Untuk terlihat gaul, tidak harus dengan merokok. Untuk terlihat jantan pun tak harus dilakukan dengan cara tawuran. Mereka (pelajar) harusnya diarahkan untuk melakukan hal-hal yang lebih positif. Misalnya saja, bagi pelajar yang suka tawuran mungkin akan lebih baik jika diarahkan untuk mengikuti ektrakurikuler bela diri/pencak silat di sekolahannya.
Bagaimana cara membentengi diri pelajar agar tidak melakukan perbuatan menyimpang?
Perilaku terbentuk dari sebuah kebiasaan sehari-hari. Ada beberapa hal yang dapat membentengi kita agar tidak melakukan perbuatan menyimpang. Pertama, agama/tingkat ketakwaan seseorang. Logikanya, semakin tinggi tingkat ketakwaan seseorang, semakin mereka merasa takut (dosa) melakukan perbuatan menyimpang. Kedua, keluarga/perhatian orang tua. Jika kita menelesuri para pelaku perbuatan menyimpang, sebagian besar mereka adalah pelajar yang jauh dari kasih sayang/perhatian orang tua. Mereka merasa tidak diperhatikan sehingga merasa bebas berbuat seenaknya karena tak ada yang peduli. Ketiga, lingkungan sekitar. Sebesar apapun ketakwaan seseorang/perhatian orang tua, pelajar akan tetap luluh jika lingkungan sekitar tidak mendukung.
Yah...itulah tadi uraian singkat mengenai perilaku menyimpang di kalangan pelajar. Semoga uraian tersebut bermanfaat dan dapat dijadikan acuan agar kita terhindar dari perilaku tersebut. Amin...!!!
Previous
Next Post »
Thanks for your comment